Adem Sari adalah minuman herbal yang dipercaya mampu mengatasi gejala panas dalam yang sering dialami oleh banyak orang. Karena berfungsi untuk mengobati penyakit, minum Adem Sari tidak boleh sembarangan maupun dibarengi dengan konsumsi obat-obatan lainnya. Lantas, berapa lama jarak minum obat setelah minum Adem Sari yang aman dari segi kesehatan? Ini dia penjelasannya.

Macam-Macam Produk Adem Sari

Adem Sari merupakan produk herbal yang berkhasiat untuk meredakan gejala panas dalam, seperti sakit tenggorokan, sariawan, dan bibir pecah-pecah.

Di Indonesia, Adem Sari tersedia dalam 2 jenis produk, yaitu Adem Sari dan Adem Sari Chingku.

• Adem Sari: produk herbal berupa serbuk yang dikemas dalam bentuk sachet. Cara konsumsinya yaitu dengan melarutkan 1 kemasan Adem Sari ke dalam segelas air mineral.

• Adem Sari Ching Ku: produk herbal yang terbuat dari ekstrak jeruk nipis, pulosari, kayu manis, markisa, serta sari liang teh dan mentimun. Adem Sari Ching Ku tersedia dalam kemasan kaleng, botol, dan sachet. Produk ini memiliki keunggulan tidak terasa pahit dan dapat menyegarkan tenggorokan dengan optimal.

Aturan Pakai Adem Sari

Adem Sari terbuat dari bahan-bahan herbal, yaitu ekstrak kayu manis, jeruk nipis, dan pulosari. Walaupun terbuat dari bahan herbal yang minim menimbulkan efek samping, konsumsi Adem Sari tetap perlu diperhatikan agar sesuai dengan dosis dan aturan pakai.

Adapun dosis dan aturan pakai yang tertera pada kemasan Adem Sari adalah sebagai berikut :

• Anak-anak: ½ bungkus untuk sekali minum, sebanyak 2 sampai 3 kali sehari.

• Orang dewasa: 1 bungkus untuk sekali minum, sebanyak 2 sampai 3 kali sehari.

Di samping itu, konsumsi Adem Sari tidak disarankan untuk langsung diminum sebanyak 2 bungkus secara sekaligus karena berisiko menyebabkan kembung dan nyeri perut.

Cara Minum Adem Sari

Adem Sari sering kali dipilih oleh banyak orang untuk mengatasi panas dalam karena cara konsumsinya sangat praktis. Satu bungkus Adem Sari hanya perlu diseduh dalam segelas air mineral. Setelah itu, aduk larutan Adem Sari tersebut hingga tercampur merata dan minum dengan segera.

Adem Sari juga disarankan untuk dikonsumsi setelah makan, terutama bagi penderita maag, agar tidak menimbulkan masalah pencernaan.

Jarak Minum Obat setelah Minum Adem Sari

Hingga saat ini efek samping minum Adem Sari dan obat-obatan tertentu secara sekaligus masih belum diketahui secara pasti.

Namun, sangat dianjurkan untuk memberikan jeda kurang lebih selama 1 sampai 2 jam antara konsumsi Adem Sari dengan obat.

Pasalnya, memberikan jarak minum obat setelah minum Adem Sari bertujuan agar zat yang terkandung di dalam dua produk tersebut dapat bekerja secara optimal.

Selain itu, konsumsi Adem Sari ini sebaiknya juga dikonsultasikan dengan dokter terlebih dahulu terutama jika memiliki kondisi medis tertentu.

Seperti itulah ulasan mengenai dosis dan aturan pakai Adem Sari yang perlu dipahami. Kesimpulannya, minum Adem Sari tidak dianjurkan untuk dibarengi bersamaan dengan konsumsi obat lainnya. Bila ingin mengonsumsi kedua produk tersebut, berikan jeda paling tidak selama 1 sampai 2 jam.